Dewa Asmara
Kalau kau cinta, cintalah - kenapa perlu tahu?Mengira nasib tidak pentingTanyalah surga, surga pun akan menambah usiaKalau ku sayang, kan ku sayang sampai kau tuaGunakan semua baikkuMenggantikan semua burukmu
Sebabmu ku tidur tak lenaTerjejak ke dalam perangkap yang tak sengaja dipasangBetapa susah pun ku tak ingin terlepasKu telah bertolak pada jalan ini, takkan ku dapat pulang ke pangkalKu takkan bersujud meminta ampun dewa asmaraWalaupun sakit kan ku senyum jua
Dewa asmara tak ternampak, tak terdengarIa sibuk, tiada masa menolongmuKu rasa, dia dah lama terlupa kitaDewa asmara tak ternampak, tak terdengarKebahagiaanmu terletak di tanganmu sendiriJangan kau tunggu sampai terlambat, baru kau sedar betapa baikku
Semalam ku mimpikan dewa asmaraDia mintaku nasihatkanmu: fikirlah baik-baikDi dunia ini siapalah yang terbaik untuk muTerbaik untuk mu?
Rupanya dia ternampak, dia terdengarHati kita perlu saling bergantungSebab itulah dia tak sanggup pisahkan kita
Dewa asmara ternampak, terdengarKatanya, kasih itu terlalu halusDah dijodohkan kita berdua tidak boleh kurang seorangDewa asmara ternampak, terdengarDia sanggup selalu memberkati sayaDia harapkan kita berdua tidak kurang seorang